Menatap
Berhenti sejenak
Kaki semakin tertatih jalani
Mata terpejam lelah terjaga
Menanti akan cahaya baru
Apa yang mereka dapati
Bukankah hanya ilusi semata
Meski cerita tak lagi sama
Dan Masih bersembunyi dalam kelam
Terlampau jauh jalan untuk pulang
Sendiri merintih dikesunyian
Bantulah kawan, meski ceritanya tak teraba
Ingatlah tentang suatu kata,
Tertulis dalam buku usang yang terpendam
Semakin disimpan semakin keluar
Lebih dari cerita pita
Menatap untuk sebuah pelita
Seakan ini berputar pada titik semu
Menatap kembali cahaya untuk pulang
Sudut tengah kota, sudut tengah harap
Betapa pilu tercercah harapan ditulisnya
Namun semesta berkata, senja masih memerah
Berikan makna, jalan akan indah, ini waktunya
Terbangunlah segera semua makna
Kembali menatap harap baru
Dan,
Jika kata tak tersampaikan
Rasa tak tersentuh
Gelisa semakin terenyuh
Percayalah
Doa menjadi harapan pasti dikabulkan
-gladyoralyanto
Comments
Post a Comment